Bandarlampung – Setiap akademisi terlepas saat menjadi mahasiswa maupun menjadi tenaga pendidik atau dosen, penelitian adalah suatu hal yang harus dilakukan sebagai indikator kemawasan keilmuan akademisi melihat suatu fenomena yang terjadi disekitarnya.
Berdasar dari hal itulah, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kesuma Bangsa menggelar kegiatan kuliah umum dengan mengangkat tema “Kupas Tuntas Penelitian Kuantitatif Pada Bidang Kesehatan” dengan narasumber merupakan Wakil Dekan Fakultas Kesehatan, Institut Kesehatan dan Teknologi Bisnis Menara Bunda, Elma Elmika, S.KM., M.KM. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan mahasiswa Poltekkes Kesuma Bangsa dari tiga program studi yakni D-IV Manajemen Informasi.Kesehatan, D-IV Teknologi Laboratorium Medik, dan D-III Farmasi.
Dalam sambutannya, Direktur Poltekkes Kesuma Banga, M. Yusuf Kohar, S.E., M.M menyampaikan bahwa setiap akademisi saat menjadi mahasiswa pun diharuskan melakukan penelitian guna membuat idikator diri dalam melihat sebuat fenomena disekitanya, terlebih lagi untuk tenaga pendidik atau dosen dimana ada pertanggungjawaban jabatan dengan melakukan penelitian apakah menggunakan penelitian kuantitatif maupun penelitian lainnya.
“Terima kasih saya ucapkan kepada narasumber kegiatan ini sangat berguna bagi perguruan tinggi karena mahasiswa Poltekkes Kesuma Bangsa harus bisa melakukan penelitian sedari menjadi mahasiswa maupun nantinya menjadi akademisi, disamping itu sebagai dosen juga memiliki kewajiban untuk meneliti guna peningkatan karir maupun jabatan,” ucapnya.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber, dimana narasumber dalam pembukaannya menyampaikan bahwa suatu penelitian adalah bagaimana menemukan sebuah jawaban fenomena secara ilmiah dalam suatu masalah.
“Jadi untuk teman-teman mahasiswa Poltekkes Kesuma Bangsa, sebagai mahasiswa diwajibkan melakukan penelitian apakah itu untuk syarat kelulusan maupuan untuk menemukan sebuah jawaban secara ilmiah atau mengharuskan teman-teman menemukan jawabannya dengan menggunakan indikator-indikator penelitian,” katanya.
Lanjutnya bahwa penelitian kuantitatif ini merupakan suatu metode yang menggambarkan karakteristik gejala, fenomena, atau objek dimana mengandung nilai yang relative tetap, kongkret, teramati, dan terukur. Jenis penelitian kuantitatif ini sangat kental dengan perhitungan-perhitungan angka yang bersifat statistika.
“Kalau misalnya teman-teman mahasiswa ingin menggunakan metode kuantitatif ini, teman-teman harus bisa menghasilkan sebuah hasil penelitian yang dapat dihitung dan bersifat angka-angka yang dihitung menggunakan statistika, karena hasil dari teman-teman akan menunjungkan hasil yang jelas dan terukur,” pungkasnya.